ICC Jakarta – Deklarasi konferensi Islam Internasional di Amman adalah deklarasi penting berikut adalah isi deklarasi dan nama-nama perwakilan Ulama se Dunia yang ikut bertanda tangan dan mendukung isi deklarasi tersebut.
Dengan Nama Allah Maha Pengasih Maha Penyayang
Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya.25
Berikut ini adalah deklarasi Konferensi Islam Internasional yang telah diselenggarakan di Amman, Yordania, dengan tema “Hakikat Islam dan Peranannya di Tengah Masyarakat Kontemporer” pada 27 – 29 Jumadilawal 1426 H / 4 – 6 Juli 2005 M.
Kami yang bertanda tangan di bawah ini bersepakat dan menegaskan ikrar kami atas hal-hal sebagai berikut.
1. Bahwa setiap orang yang mengikuti empat mazhab Ahlusunnah wal Jamaah (Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hambali) serta mazhab Ja`fari, mazhab Zaidi, mazhab Ibadhi, dan mazhab Zhahiri adalah muslim, tidak boleh dikafirkan, serta diharamkan darah, kehormatan dan hartanya. Demikian pula, sesuai fatwa Rektor Universitas al-Azhar, tidak boleh mengafirkan para penganut akidah Asy’ariah dan para pengamal tasawuf yang hakiki serta tidak boleh mengafirkan para penganut pemikiran Salafi yang sahih. Tidak boleh pula mengafirkan satupun kelompok lain di antara umat Islam yang beriman kepada Allah Swt dan Rasulullah saw serta percaya kepada rukun-rukun iman, menjunjung tinggi rukun-rukun Islam dan tidak mengingkari hal-hal yang pasti dalam agama.
2. Bahwa apa yang mempertemukan mazhab-mazhab Islam satu sama lain jauh lebih besar daripada apa yang diperselisihkan. Para penganut delapan mazhab tersebut sepakat dalam hal-hal yang prinsip dalam Islam. Mereka semua beriman kepada Allah Swt, Tuhan Yang Maha Esa, percaya bahwa al-Quran al-Karim adalah kalam Allah yang telah diturunkan, dan percaya bahwa junjungan kita Muhammad saw adalah seorang nabi dan rasul untuk seluruh umat manusia. Mereka semua juga sepakat mengenai lima rukun Islam, yaitu dua kalimat syahadat, salat, zakat, puasa Ramadan, dan haji ke Baitullah, dan mengenai rukun-rukun iman, yaitu; iman kepada Allah, para malaikat-Nya, kitab suci-Nya, para rasul-Nya, hari kiamat, dan kepada takdir baik dan buruk. Adapun perselisihan yang terjadi di antara para ulama pengikut mazhab-mazhab tersebut adalah perselisihan di bidang furu’, bukan ushul, dan ini adalah rahmat. Sejak dahulu kala sudah disebutkan bahwa perselisihan pendapat di antara para ulama adalah sesuatu yang baik.
3. Bahwa pengakuan terhadap mazhab-mazhab yang ada dalam Islam artinya ialah konsistensi pada metode tertentu dalam fatwa, sehingga siapa pun tidak boleh mengeluarkan fatwa tanpa keahlian dan kredibilitas tertentu sebagaimana telah ditetapkan oleh masing-masing mazhab; tidak boleh mengaku berijtihad dan membuat mazhab baru atau memberikan fatwa-fatwa yang tertolak dan mengeluarkan umat Islam dari kaidah-kaidah dan ketentuan-ketentuan syariat serta apa yang sudah ditetapkan oleh mazhab-mazhabnya.
4. Bahwa tema inti Risalah Amman yang telah dirilis pada Lailatul Qadar tahun 1425 Hijriah dan telah dibacakan di Masjid al-Hasyimiyyun ialah konsistensi pada mazhab-mazhab yang ada dengan metode masing-masing. Dengan demikian, maka pengakuan atas mazhab-mazhab itu dan penegasan atas pentingnya dialog dan pertemuan antarmereka adalah sesuatu yang menjamin adanya sikap yang seimbang, moderat, toleran, kasih sayang dan dialog satu sama lain.
5. Bahwa kami menyerukan penghapusan pertikaian antarumat Islam serta mengajak mereka kepada persatuan kalimat dan sikap mereka, kepada sikap saling hormat, kepada solidaritas antarbangsa dan negara mereka, kepada penguatan hubungan persaudaraan yang dapat menyatukan mereka dalam kecintaan di jalan Allah Swt serta tidak membiarkan terbukanya celah bagi fitnah serta intervensi satu sama lain.
Allah Swt berfirman,
Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat (QS. al-Hujurat [49]: 10)
Segala puji bagi Allah Yang Maha Esa.
Daftar Nama Para Ulama Penandatangan Deklarasi
Konferensi Islam Internasional “Hakikat Islam dan Peranannya di Tengah Masyarakat Kontemporer.”26
Republik Azarbeijan
1. Syekh al-Islam Syakur bin Hemmat Bazsyazadah, Kepala Direktorat Umat Islam Kaukasus.
Kerajaan Yordania al-Hasyimiyah
2. Al-Maliki al-Amir Ghazi bin Muhammad, Utusan Pribadi dan Penasihat Khusus Raja Abdullah II bin Husain, dan Ketua Lembaga Pemikiran Islam Alul Bait (Muassasat Ālil Bait li al-Fikr al-Islāmi).
3. Syekh Izzuddin al-Khatib al-Tamimi, Penasihat Raja untuk Urusan Islam, dan Hakim Tertinggi.
4. Ustaz Dr. Abdul Salam al-Ibadhi, Menteri Wakaf, Urusan dan Kesucian Islam.
5. Yang Mulia Ustaz Dr. Ahmad Halil, Penasihat Raja dan Imam al-Hadhirah al-Hasyimiyah.
6. Syekh Said Hijjawi, Mufti besar Kerajaan Yordania al-Hasyimiyah.
7. Sayid Aql Baltaji, Penasihat Raja.
8. Ustaz Dr. Khalid Thuqan, Menteri Tarbiah dan Pendidikan, Menteri Pendidikan Tinggi dan Kajian Ilmiah.
9. Ustaz Dr. Khalid al-Kurki, Wakil Ketua Dewan Pimpinan Lembaga Pemikiran Islam Alul Bait dan Rektor Universitas Negeri Jarasy.
10. Syekh Salim al-Falahat, Pengawas Umum Ikhwanul Muslimin.
11. Ustaz Dr. Syeh Abdul Aziz al-Hayyath, Mantan Menteri Wakaf.
12. Ustaz Dr. Syekh Nuh al-Qudhat, Mantan Mufti Angkatan Bersenjata Yordania.
13. Ustaz Dr. Ishaq al-Farhan, Rektor Universitas Negeri al-Zarqa’, dan Mantan Menteri Tarbiah dan Pendidikan.
14. Ustaz Kamil al-Syarif, Sekretaris Jenderal Majelis Islam Dunia untuk Dakwah dan Bantuan.
15. Dr. Abdul Latif Arabiyyat, Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, dan Ketua Dewan Syura Front Amal Islami.
16. Al-Amid Abdul Karim Salim Sulaiman al-Khashawanah, Mufti Angkatan Bersenjata Yordania.
17. Ustaz Dr. Adil al-Thuwaisi, Rektor Universitas Alul Bait.
18. Ustaz Dr. Yusuf Ghaidhan, Dekan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin, Universitas al-Balqa’ al-Tathbiqiyyah.
19. Syekh Hasan al-Saqqaf, Penasihat Ketua Dewan Pimpinan Lembaga Pemikiran Islam Alul Bait dan Direktur Darul Imam al-Nawawi li Nasyr wa al-Tauzi’.
20. Ir. Marwan al-Fa’uri, Ketua Forum Moderat untuk Pemikiran dan Kebudayaan.
21. Ny. Nawal al-Fa’uri, Pembina dan Pemikir Islam.
22. Ustaz Dr. Abdul Nasir Abu al-Bashl, Dekan Fakultas Syariat Universitas al-Yarmuk.
23. Ustaz Bilal al-Til, Pemimpin Redaksi Majalah al-Liwa’.
24. Ustaz Dr. Azmi Thaha al-Sayyid, Dekan Fakultas Fikih dan Hukum Universitas Alul Bait.
25. Dr. Rasyid Said Syahwan, Dekan Fakultas Ushuluddin Universitas Balqa al-Tathbiqiyyah.
Australia
26. Syekh Salim Alwan al-Husaini, Ketua Umum Darul Fatwa Majelis Tinggi Islam.
Republik Afghanistan
27. Sayid Nasir Ahmad Nur, Duta Besar Afghanistan untuk Qatar.
Republik Jerman
28. Ustaz Dr. Murad Hofman, cendekiawan muslim, mantan Duta Besar Jerman untuk Maroko.
29. Syekh Shalahuddin al-Ja`farawi, Ketua Umum Bidang Asistensi Majelis Dakwah Islam Sedunia.
Uni Emirat Arab
30. Sayid Ali bin Sayid Abdurrahman al-Hasyimi, Penasihat Kepala Negara Urusan Hukum dan Agama.
31. Syekh Muhammad al-Banani, Hakim Tinggi Uni Emirat Arab.
32. Dr. Abdul Salam Muhammad Daryusy al-Marzuki, Hakim Pengadilan Dubai.
Amerika Serikat
33. Ustaz Dr. Sayid Hossein Nasr, Dosen Studi Islam Universitas George Washington.
34. Syekh Hamzah Yusuf, Ketua Lembaga al-Zaitunah.
35. Dr. Yusuf Lumbard, cendekiawan muslim.
36. Syekh Faisal Abdul Rauf, Imam Masjid New York.
37. Dr. Ingrid Mattson, Dosen Studi Islam Fakultas Hartford.
38. Dr. Sulaiman Abdullah Shlaifer, Direktur Adam Center untuk Pers dan Televisi, American University in Kairo.
39. Dr. Syekh Nuh Hamim Keler, dai dan pemikir muslim, dan anggota Lembaga Pemikiran Islam Alul Bait.
40. Sayid Nahad Awadh, Direktur Jenderal Majelis Hubungan Islam-Amerika.
41. Dr. James Morris dari Universitas Exeter.
42. Syekh Abdullah Adhami, dai dan cendekiawan muslim.
43. Dr. Yusuf Kumbad, cendekiawan Muslim.
Republik Indonesia
44. Dr. Tuty Alawiyyah Abdullah Syafi’i, Rektor Universitas Islam al-Syafi’iyyah dan Mantan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.
45. Ribhan Abdul Wahab, Duta Besar Republik Indonesia untuk Yordania.
46. KH. Hasyim Muzadi, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU).
47. Muhammad Rozi Munir, Wakil Ketua Umum PBNU.
48. Muhammad Iqbal Salim dari Liga Universitas Islam Sedunia.
Republik Uzbekistan
49. Syekh Mohammad Sadiq Muhammad Yusuf, Mufti Besar Republik Uzbekistan.
50. Ustaz Yusufov Artiq Beik, cendekiawan muslim.
Ukraina
51. Syekh Ahmad Tamin, Mufti Ukraina.
Republik Islam Iran
52. Ayatullah Syekh Muhammad Ali Taskhiri, Sekretaris Jenderal Forum Pendekatan Antarmazhab Islam Sedunia.
53. Ayatullah Muhammad Waidh Zadeh al-Khurasani, Sekretaris Jenderal Forum Pendekatan Antarmazhab Islam Sedunia.
54. Hujjatul Islam wal Muslimin Dr. Mahmud Muhammadi Iraqi, Ketua Asosiasi Kebudayaan dan Hubungan Islam Republik Islam Iran.
55. Dr. Sayid Mustafa Muhaqqid Damad, Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan, Hakim Kementerian Keadilan, dan Ketua Lembaga Kejaksaan Umum Republik Islam Iran.
56. Dr. Sayid Mahmud Mar’asyi al-Najafi, Kepala Perpustakaan Ayatullah Uzhma Mar’asyi al-Najafi.
57. Dr. Muhammad Ali Azarsyab, Sekretaris Jenderal Forum Persahabatan Arab-Iran.
58. Sayid Murtadha Hasyim Burqadi, Direktur Jenderal Hubungan Antarnegara dan Dairatul Maarif al-Islamiyyah al-Kubro.
59. Allamah Syekh Abbas Ali Sulaimani, Wakil Imam Ali Khamenei untuk kawasan timur Iran.
60. Sayid Gholam Reza Mirzai, Anggota Mejelis Permusyawaratan Islam.
61. Syekh Muhammad Syariati, pemikir muslim.
Italia
62. Dr. Yahya Pallavicini, Wakil Ketua Liga Islam.
Republik Pakistan
63. Dr. Dzafar Ishaq Ansari, Direktur Jenderal Pusat Kajian Islam, Islamabad, Pakistan.
64. Dr. Ridha Syah Kazhimi, cendekiawan muslim.
65. Ustaz Arif Kamal, cendekiawan muslim dan Duta Besar Pakistan untuk Yordania.
66. Dr. Mahmud Ahad Ghazi, Rektor Universitas Islam Islamabad.
67. Dr. Muhammad Thahir Qadiri, Pusat Studi Islam Islamabad.
Bahrain
68. Syekh Dr. Muhammad Ali al-Satari, Menteri Keadilan.
69. Dr. Farid Ya’qub al-Miftah, Wakil Menteri Urusan Islam.
Brazil
70. Syekh Ali Muhammad Abduni, Delegasi Simposium Pemuda Islam Sedunia di Amerika Latin dan Ketua Darul Fatwa Republik Libanon di Sao Paulo.
Purtugal
71. Abdul Majid Wakil, Direktur Banco Efisa.
72. Sahil Nakhoda, Pemimpin Redaksi Majalah Islamika.
Republik Bangladesh
73. Dr. Abul Hasan Shadiq, Rektor Universitas Bangladesh-Asia.
Bosnia Herzegovina
74. Dr. Syeh Mustafa Ceric, Ketua Majelis Ulama dan Mufti Besar Bosnia Herzegovina.
75. Ustaz Hasan Makic, Mufti Bihac.
76. Ustaz Anas Lifakovic.
Thailand
77. Wan Muhammad Nur Matsa, Penasihat Perdana Menteri Thailand.
78. Wibun Khusakul, Duta Besar Thailand di Baghdad.
Turki
79. Dr. Ekmeleddin Ihsanoglu, Sekretaris Jenderal Organisasi Konferensi Islam (OKI).
80. Dr. Ali Auzak, Ketua Lembaga Kajian Islam Istanbul.
81. Dr. Mualla Seljuki, Dekan Fakultas Syariat Ankara.
82. Prof. Mostafa Cagrici, Mufti Istanbul dan Dosen Ilmu Filsafat Islam.
83. Prof. Ibrahim Kafi Dunmaz, Dosen Ilmu Fikih Islam Universitas Marmara.
Republik Chad
84. Syekh Dr. Husain Abkar, Ketua Dewan Tinggi Urusan Islam.
Republik Tunisia
85. Dr. Hadi al-Bakush, Mantan Perdana Menteri.
86. Dr. Abu Bakar al-Akhzuri, Menteri Agama.
87. Dr. Ali al-Shabi, Ketua Dewan Tinggi Islam dan Mantan Menteri Agama.
88. Ustaz al-Habib Syibub, penulis dan sejarawan.
89. Dr. Amir al-Zamali, Penasihat Urusan Islam Komisi Palang Merah Internasional.
Republik Aljazair
90. Ustaz Lakhzar Ibrahimi, Utusan Khusus Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
91. Dr. Buabdillah bin al-Haj Muhammad Ali Ghulamullah, Menteri Agama dan Wakaf.
92. Dr. Mustafa Syarif, Menteri Pendidikan Tinggi dan Mantan Duta Besar Aljazair di Kairo.
93. Dr. Said Syaiban, Mantan Menteri Agama.
94. Dr. Ammar al-Thalibi dari Universitas Aljazair Jurusan Filsafat.
95. Sayid Abu Jarrah Sultani dari Gerakan Masyarakat untuk Perdamaian.
Afrika Selatan
96. Syekh Ebrahim Gabriels.
Rusia
97. Syekh Rawi Einuddin, Kepala Biro Agama Umat Islam.
98. Dr. Said Hibatullah Kamilov, Direktur Akademi Kebudayaan Islam, Moskow.
99. Dr. Murad Murtazin, Rektor Universitas Islam Moskow.
100. Rovshan Abbasov, Kepala Bagian Hubungan Luar Negeri Majelis Syura Mufti Rusia.
Arab Saudi
101. Dr. Abdul Aziz bin Utsman al-Tuijari, Direktur Jenderal Islamic Educational, Scientific and Cultural Organization (ISESCO).
102. Syekh al-Habib Muhammad bin Abdurrahman al-Saqqaf.
Singapura
103. Dr. Yakub Ibrahim, Menteri Lingkungan Hidup dan Pengairan dan Menteri Urusan Islam.
Republik Senegal
104. Haji Mustafa Sisi, Penasihat Khusus Presiden Senegal.
105. Ustaz Abdullah Bah, Ketua Persatuan Relawan Pendidikan dan Kebudayaan Islam.
Republik Sudan
106. Abdurrahman Sawar al-Dzahab, Mantan Presiden.
107. Dr. Esham Ahmad al-Basyir, Menteri Bimbingan dan Wakaf.
108. Dr. Izzuddin Umar Musa, Guru Besar Ilmu Sejarah Universitas King Saud, Riyadh.
Republik Arab Suriah
109. Syekh Dr. Ahmad Badar Hasun, Mufti Arab Suriah.
110. Dr. Muhammad Said Ramadan al-Bouti, dai dan pemikir Islam.
111. Dr. Syekh Wahbah Mustafa al-Zuhaili, Kepala Fakultas Syariat Jurusan Fikih Islam dan Mazhab-Mazhabnya, Universitas Damaskus.
112. Dr. Shalahuddin Ahmad Kuftaro, Direktur Jenderal Lembaga Syekh Ahmad Kuftaro.
113. Dr. Muhammad Taufik al-Bouti, Dosen Fikih dan Ushul Fikih Universitas Damaskus.
Swiss
114. Ustaz Tariq Ramadhan, cendekiawan muslim.
Republik Irak
115. Sayid Abdul Shahib al-Khu’i, Sekretaris Jenderal Lembaga Sosial Imam al-Khu’i.
116. Sayid Muhammad al-Musawi, Sekretaris Jenderal Rabithah Islam Ahlulbait Sedunia.
117. Syekh Ahmad al-Bahdali, juru dakwah.
118. Ustaz Dr. Abdul Aziz al-Dauri, sejarawan dan guru besar Ilmu Sejarah Universitas Yordania.
119. Ustaz Dr. Bashar Uwad Ma’ruf Lembaga Pemikiran Alul Bait.
120. Syekh Abbas Ali Kasyif al-Ghita’ dari Fakultas Studi Islam Universitas Kufah.
121. Dr. Abdul Hamir al-Najdi, pemikir Islam.
122. Ayatullah Uzhma Syekh Hasan al-Muayyid dari al-Muntada al-Ilmi (Forum Ilmiah), Baghdad.
123. Dr. Abdul Ghafur al-Samarra’i, Ketua Dewan Wakaf Sunni.
124. Syekh Walid Farajullah al-Asadi dari Fakultas Studi Islam Univeristas Kufah.
125. Syekh Ustaz Dr. Ahmad al-Kubaisi, juru dakwah dan cendekiawan muslim.
126. Ustaz Ghanim Jawad, direktur Urusan Kebudayaan Lembaga Sosial Imam al-Khu’i.
127. Sayid Muhammad Alawi, Wakil Direktur Jenderal Rabithah Islam Ahlulbait Sedunia.
128. Ustaz Saad al-Mula, cendekiawan muslim.
129. Dr. Mustafa Abdul Ilah Kamaluddin, cendekiawan muslim.
Oman
130. Syekh Ahmad bin Hamad al-Khalili, Mufti Besar Kerajaan Oman.
131. Syekh Ahmad bin Saud al-Siyabi, Sekretaris Jenderal Maktab Mufti Besar Kerajaan Oman.
Perancis
132. Syekh Dalil Abu Bakar, Ketua Majelis Agama Islam Perancis dan Imam Masjid Agung Perancis.
133. Dr. Husain Rais, Direktur Urusan Kebudayaan Masjid Paris.
Palestina
134. Syekh dr. Ikrimah Sabri, Mufti Besar al-Quds dan Wilayah Palestina serta Khatim Masjid al-Aqsha al-Mubarak.
135. Syekh Taisir Rajab al-Tamimi, Hakim Agung Palestina.
Qatar
136. Dr. Syekh Yusuf al-Qardawi, Direktur Pusat Kajian Sunah dan Sirah Universitas Qatar.
137. Ustazah Dr. Aisyah al-Mana’i, Dekan Fakultas Syariat Universitas Qatar.
Kanada
138. Syekh Faraz Rabbani, ulama Hanafi.
Kuwait
139. Dr. Abdullah Yusuf al-Ghanim, Ketua Pusat Studi dan Kajian Kuwait.
140. Dr. Adil Abdullah al-Fallah, Wakil Menteri Wakaf dan Urusan Islam.
Libanon
141. Dr. Hisham Nasabe, Ketua Dewan Eksekutif Pendidikan Tinggi dan Ketua Bidang Tarbiah dan Pendidikan Jam’iyyat al-Maqashid al-Khairiyyah al-Islamiyyah.
142. Syekh Sayid Hani Fahs, anggota Dewan Tinggi Islam Syi’ah.
143. Dr. Ridwan al-Sayyid dari Fakultas Adab Universitas Libanon dan Pemimpin Redaksi Majalah al-Ijtihad.
144. Muhammad al-Sammak, Sekretaris Jenderal Komisi Nasional Dialog Islam-Kristen dan Sekretaris Jenderal Puncak Spiritual Islam (al-Qummah al-Ruhiyyah al-Islamiyyah).
145. Al-Qadhi al-Syar’i al-Ja`fari Syekh Asadullah al-Harsyi dari Dewan Tinggi Islam Syi’ah.
146. Syekh Hasan Farhat dari Dewan Tinggi Islam Syi’ah.
147. Syekh Khalil al-Mis, Mufti Zahlah dan Beka Barat.
148. Husam bin Mustafa Qararah, Ketua Badan Sosial Islam.
149. Ayatullah Syekh Abdul Amir Qubalan, Wakil Ketua Dewan Tinggi Islam Syi’ah.
150. Syekh Jamil Muhammad al-Husaini, Ketua Asosiasi Syekh Sufi Libanon.
Libya
151. Ustaz Ibrahim al-Rabu, Kepala Biro Muktamar Lembaga Dakwah Islam Internasional.
152. Dr. Al-Ajili Farhat al-Mairi, Ketua Dialog Kepemimpin Rakyat Islam Internasional.
Maladewa
153. Dr. Mahmoud Shauqi, Menteri Tarbiah dan Pendidikan.
Malaysia
154. Dr. Abdul Hamid Othman, Menteri Besar dan Penasihat Perdana Menteri Urusan Agama.
155. Dr. Mohammad Hashim Kamali, Founding Chairman & CEO, Institute of Advanced Islamic Studies (IAIS), Malaysia.
156. Shahidan Kassim, Menteri Besar Perlis, Malaysia.
157. Khairy Jamaluddin, Ketua Pertubuhan Kebangsaan Melayu Bersatu (UMNO).
158. Dr. Anwar Ibrahim, Mantan Deputi Perdana Menteri Malaysia.
Mesir
159. Dr. Mahmoud Hamdy Zaqzouq, Menteri Wakaf.
160. Dr. Ali Jum’ah, Mantan Mufti.
161. Dr. Ahmad al-Tayeb, Rektor Universitas al-Azhar.
162. Dr. Ahmad Kamal Aboul Magd, cendekiawan muslim, mantan Menteri Informasi, pengacara dan pakar arbitrase internasional.
163. Dr. Muhammad al-Ahmadi Aboul Nour, Mantan Menteri Wakaf dan Dosen Fakultas Syariat Universitas Yarmuk, Yordania.
164. Dr. Fauzi al-Zafzaf, Ketua Komisi Tetap Dialog Antaragama Samawi Universitas al-Azhar dan anggota Lembaga Kajian Islam.
165. Dr. Hasan Hanafi, cendekiawan muslim dari Departemen Filsafat Universitas al-Azhar dan anggota Lembaga Pemikiran Alul Bait al-Islami.
166. Dr. Mohammad Mohammad al-Kahlawi, Ketua Persatuan Arkeolog Arab dan Dekan Fakultas Arkeologi Cabang al-Fayoum Universitas al-Azhar.
167. Dr. Aiman Fouad Sayed, Mantan Direktur Umum Dar al-Kutub Mesir.
168. Dr. Zaghloul al-Najjar al-Akram, Ketua Komisi Pendidikan al-Quran dan Sunah Dewan Tinggi Urusan Islam.
169. Syekh Ustaz Maaz Masoud, juru dakwah Islam.
170. Dr. Raghib al-Sarjanji, cendekiawan muslim.
171. Dr. Mohammad Hidayah, cendekiawan muslim.
Inggris
171. Dr. Abbas Mohajerani, anggota Badan Sosial Imam Khu’i.
172. Syekh Abdul Hakim Murad dari Universitas Cambridge.
173. Syams Filani, cendekiawan Muslim.
174. Dr. Farhad Daftari, cendekiawan Muslim.
175. Syekh Yusuf Islam (Cat Steven), juru dakwah, musisi dan vokalis muslim.
176. Dr. Fouad Tahadi, cendekiawan muslim.
177. Sami Yusuf, seniman dan vokalis muslim.
Maroko
178. Dr. Abbas al-Jarari, Penasihat Raja.
179. Dr. Abdul Hadi Buthalib, Penasihat Raja.
180. Dr. Abdul Hadi al-Tazi, anggota Akademi Kerajaan Maroko dan Mantan Duta Besar.
181. Dr. Mahmoud Farouk al-Nabhan, Mantan Direktur Dar al-Hadits al-Hasaniyyah.
182. Dr. Ahmad Shauqi Banbin, Direktur Biro al-Hasaniyyah.
183. Dr. Najah al-Marini pakar bahasa Arab Universitas Muhammad al-Khamis.
184. Dr. Aboud al-Filawi al-Ansari, cendekiawan muslim.
Mauritania
185. Syekh Gholam Mohammad, Direktur Jenderal Bulan Sabit Merah Mauritania.
Austria
186. Prof. Anas al-Shaqfa, Ketua Dewan Agama Islam.
187. Tarfa al-Baghjati, aktivis muslim Austria.
Nigeria
188. Emir Haji Ado Bayero, Raja Kano, Nigeria.
189. Sulaiman Osho, Sekretaris Jenderal Konferensi Islam Afrika.
India
200. Maulana Mahmud Madani, anggota parlemen India dan Sekretaris Jenderal Badan Ulama India.
201. Ja`far al-Shadiq Mofazzal Saifuddin, cendekiawan muslim.
202. Taha Saifuddin, cendekiawan muslim.
203. Dr. Sayid Ausaf Ali, rektor Universitas Hamdard.
204. Dr. Akhtar al-Wasi’, direktur Lembaga Kajian Islam, dekan Fakultas Kemanusiaan dan Bahasa, dan direktur Studi Islam Zakir Hossein Center.
Yaman
205. Dr. Husain al-Amri, anggota Majelis Permusyawaratan Yaman, anggota Dewan Eksekutif UNESCO, dan Guru Besar Sejarah Modern Universitas Sanaa.
206. Syekh Ibrahim bin Muhammad al-Wazir, Ketua Umum Gerakan Tauhid dan Amal Islam.
207. Habib Ali al-Jufri, dai dan pemikir Islam.
208. Habib Umar bin Muhammad
bin Salim bin Hafid, Ketua Darul Mustafa Studi Islam Tarim.
25 QS. al-Nisa [4]: 1.
26 Daftar nama disusun secara alfabetik (Arab) berdasar nama negara peserta.