ICC Jakarta – Sekretaris Konferensi Internasional Pertama Hujjatul Islam Alawi mengatakan para pemimpin agama dan perwakilan agama-agama ilahi dari 21 negara telah berpartisipasi dalam acara tersebut melalui briefing dan presentasi artikel.
Di antara lembaga dan universtias yang terlibat dalam konferensi internasional ini adalah Yayasan Penelitian Islam dan Organisasi Budaya Astan Quds Razavi, Universitas Internasional Imam Reza, Universitas Islam Razavi, dan lembaga-lembaga dari Irak, Suriah, Pakistan, Tanzania, Rumania, Italia, Spanyol, dan negara-negara lainnya.
Menurut Alawi, pertemuan dan briefing itu bertema “berpusat pada Tuhan”, “kecerdasan dan agama”, “kebaikan dan keadilan”, “hidup damai dalam cahaya iman”, “pendidikan agama dan tantangan saat ini”, dan “Hubungan dengan Hak Asasi Manusia dalam Iman Ilahi”.
Dia mengatakan, di sela-sela konferensi, “Museum Agama” akan diresmikan di Perpustakaan Pusat Astan Quds Razavi dengan kehadiran para pemimpin agama.
Konferensi Internasional dan Dialog Antaragama akan ditutup dengan mazmur (lagu) yang dinyanyikan dalam bahasa Inggris, Persia dan bahasa Arab. Mazmur ini tentang Monoteisme dan ajaran agama-agama Ibrahimi.
Hujjatul Islam Alawi juga mengatakan bahwa 40 foto terpilih akan diumumkan pada konferensi dengan tema umum, “koeksistensi damai agama-agama di bawah revolusi Islam.”
Sumber: Pars Today