ICC Jakarta – Hidup sebagian orang sudah menjadi kotak-kotak pembatas Kehidupan dengan parameter ruang ruang terbatas. Beribadah dengan tujuan material. Melakukan rukuk yang benar sehingga bisa sekaligus menyembuhkan encok misalnya.
Pada kesempatan ini Ust. Labib menekankan bahwa banyak berserakan tawaran ibadah materialis. Beribadah menyembah Allah yang Maha tidak Terbatas tapi dengan target-target materialis.
Gambaran sederhana yang beliau bawa, ada beberapa pihak menonjolkan bahwa jika salat dengan benar, salat dengan rukuknya maka akan menyembuhkan penyakit encok.
Menurut beliau ibadah semacam ini adalah ibadah dalam ruang, dalam batasan ruang materi. Pada hakikatnya tidak sedang menyembah Allah tapi sedang mencari keuntungan bagi diri mereka sendiri.
Imam Ali adalah contoh nyata dalam ibadah, wujud beliau adalah hasil dari kajian bertahun-tahun beliau kepada Nabi Utusan Allah Swt. sejak beliau kecil hingga berumah tangga selalu didekat Nabi, belajar langsung dari sumbernya. Menjadi laki-laki pertama yang menerima ajaran Nabi Muhammad Saw.
Memperingati wiladah Imam Maksum bertujuan untuk meneguhkan hati kita, menguatkan kepatuhan kita kepada Allah Swt.
Ibadah yang setara dengan sebuah investasi, adalah jenis ibadah di mana jika tidak dipuji maka ibadah menjadi berkurang, menjadi tidak semangat. Jika mendapat pujian menjadi sangat bersemangat.