ICC Jakarta – Komunikasi empati diiikuti perasaan organisme tubuh yang sangat dalam misalnya jika seseorang memiliki teman yang orang tuanya meninggal. Sebagai wujud empati kita sebagai temannya merasakan kesedihan dan kehilangan tersebut. Turut merasakan disini bukan sekedar larut dalam kesedihan namun lebih jauh itu kita dapat menyampaikan supporting dengan menyampaikan hal yang baik dan memberinya semangat (bias juga dalam bentuk materi/barang penyemangat, kegiatan dan lain sebagainya). Tujuannya adalah agar kawan kita itu mampu menerima dengan ikhlas dan move on, bangkit dari kesedihan dan menjalani hidup dengan baik.
Unsur kedua didasarkan penerimaan atas perbedaan individual, mengingat setiap individu adalah pribadi yang unik. Maka setiap orang tua harus memperhatikan keunikan anak-anak mereka dan tidak menyamaratakannya.
Yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah upaya-upaya memahami kondisi anak, apakah anak sedang berada dalam keadaan diajak komunikasi ataukah tidak. Jika seorang anak sedang menonton film atau sedang asyik main, maka orang tua harus memperhatikan kondisi ini.
Untuk lebih mengetahui secara detail tentang komunikasi empati ini, silahkan segera daftarkan diri Anda ke Unit Layanan Konseling (ULK) – ICC dengan materi Tekhnik dan Ketrampilan Komunikasi Empati untuk Ortu oleh Dr. Jalaluddin Rahmat, M. Sc dan Rahmadani Hidayatu, M. Kes. Psikolog yang akan diadakan pada hari Kamis, 10 Mei 2018 pukul 10.00-16.00 di gedung ICC Lantai 2. Pendaftaran hubungi Sdri Ayi Rabiah (WA 088212159776). Peserta terbatas untuk 25 orang. []