ICC Jakarta – Dalam rangka memperingati milad Fatimah Az Zahra, Muslimah Ahlulbait Indonesia (Muslimah ABI) Mengadakan Workshop Parenting bertema “Sayyidah Fatimah Az Zahra sa, Putri Kinasih Nabi Muhammad SAW, Inspirasi Mendidik Anak.” Kegiatan berlangsung di Jakarta, Sabtu, 1 April 2017.
“Dua hal penting yang ingin saya sampaikan,” kata Ustazah Endang Sri Rahayu selaku Ketua Pimnas Muslimah ABI dalam sambutannya. “Pertama, dengan memperingati Milad Sayyidah Fatimah Az Zahra akan mengingatkan kita kembali pada satu sosok atau figur yang merupakan teladan bagi kita semua. Karena kesempurnaan dan kemuliaannya, kita akan menempatkan Sayyidah Fatimah Az Zahra sebagai figur dan panutan kita.”
“Mungkin selama ini Sayyidah Fatimah Az Zahra hanya kita kenal sebagai putri nabi, tetapi kita tidak melangkah lebih jauh mengenal sesungguhnya Sayyidah Fatimah seperti yang disabdakan Rasulullah bahwa beliau adalah salah satu di antara empat wanita penghulu surga yaitu: Sayyidah Asiyah istri Fir’aun, Sayyidah Maryam ibunda Nabi Isa as, Sayyidah Khadijah Istri Rasulullah, dan yang terakhir adalah Sayyidah Fatimah Az Zahra putri Rasulullah SAW.”
“Di sisi lain Rasulullah bersabda bahwa Fatimah adalah sisi lain dariku barangsiapa mencintainya berarti mencintaiku, dan barang siapa mencintai aku berarti mencintai Allah Swt.”
“Kedua, dengan menggali kemuliaan Sayyidah Fatimah Az Zahra as dapat memberi inspirasi kita dalam mendidik kemandirian anak, sebagaimana tema Workshop Parenting yang diselenggarakan Muslimah ABI kali ini. Ada satu julukan luar biasa yang diberikan Rasulullah kepada Sayyidah Zahra yaitu Ummu Abiha. Inilah yang merupakan inspirasi bagi kemadirian anak. Sayyidah Zahra mendapat gelar Ummu Abiha di usia sekitar 5 tahun, pasca meninggalnya Sayyidah Khadijah. Pada saat itu Rasulullah dalam kondisi sulit menghadapi kaumnya dalam upaya mendakwahkan ajaran Islam. Pada saat itulah Sayyidah Zahra yang masih belia dengan kematangan jiwanya, dengan kemuliaannya beliau mampu menjadi pendamping dan penopang dakwah Rasulullah SAW,” papar Ustazah Zainab.
Sambutan juga disampaikan Ketua Umum Ahlulbait Indonesia (ABI) Ustaz Hasan Alaydrus. Beliau mengapresiasi terselenggaranya acara ini sebagai upaya mengenalkan wanita mulia dengan segudang julukan di antaranya Sayyidati Nisa il alamin. Menurutnya, ada upaya tangan-tangan jahat yang bekerja keras agar wanita mulia ini tidak dikenal. ”Sehingga banyak orang tidak kenal Fatimah,” kata Ustaz Hasan.
Dr. Maria Ulfah Anshor M.Si, dari Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) hadir menyampaikan keynote speaker dalam acara itu.
Selanjutnya, Workshop Parenting secara resmi dibuka oleh Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak Atas Pengasuhan Keluarga dan Lingkungan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Rohika Kurniadi Sari.
Workshop Parenting ini diisi oleh tiga pembicara: Pertama, Ir. Ratna Megawangi M.Sc, PhD. Kedua, Prof. Dr. Lydia Freyani Hawadi, MM. Ketiga Ustaz Ir. Rusli Malik. (Pemaparan/materi Workshop Parenting ini akan diuraikan dalam artikel selanjutnya).
Tak melulu mendengarkan pemaparan para pembicara, peserta workshop juga dihibur dengan lantunan lagu Islami oleh Band Kisa. Selain itu, pembagian doorprize oleh panitia, turut meramaikan acara. Pagi harinya, pukul 7 sebelum workshop dimulai, peserta juga dapat melakukan pemeriksaan kesehatan gratis yang disediakan Dana Mustadhafin melalui Program Visit Sehat.
“Semoga acara ini membawa berkah untuk kita semua,” kata ketua panitia acara, Dra. Pungky Purdati Ningrum, Msi.
Kegiatan ini juga dihadiri perwakilan dari Konsulat Kebudayaan Kedutaan Besar Republik Islam Iran, Dewan Syura ABI (Ustaz Abdullah Beik), Sekjend ABI (Ustaz Ahmad Hidayat), serta perwakilan dari berbagai lembaga dan organisasi lainnya. (Zen-Malik)